Rabu, 5 September 2012

Dunia punya isi


Dunia yang sudah lanjut usia,
Manusia terus alpa,
Lupa asal kejadian,
Hingga hilang segala maruah,
Terbakar dalam arang,
Tinggal saja menjadi debu yang kotor,
Comot.

Duhai wanita,
Kau,
Asalnya dari tanah,
Kembali menjadi tanah,
Jangan mudah lupa.

Wanita,
Kasarnya tingkah,
Jeleknya lidah,
Bukan fitrahmu,
Bukan tabiat azalimu.

Wanita,
Dunia punya isi,
Dunia punya harta,
Tapi sedikitpun tidak dibawa mati,
Bahkan tidak akan kau sentuh suatu hari nanti.

Maka wanita,
Aku menyeru diriku dan dirimu,
Kembalilah kepada fitrah,
Kita punya maruah,
Kalau suka, ikut syarak,
Bukan songsang,
Kalau sayang,halalkan dengan nikah,
Jangan mudah menyerah,
Kalau cinta, ikut panduan,
Kerana hidup punya garisan,
undang-undang,
Kehidupan tanpa undang-undang,
Mati, hina, liar.

-hanya tegur kerana sayang-
-hamba Allah-

Tiada ulasan:

Catat Ulasan